Indonesia’s Automotive and Transportation Industries are Growing Positively
2025/02/06 | By CENSIndonesia has become the champion of ASEAN for domestic sales of passenger vehicles and commercial vehicles and represents approximately 33% of the overall yearly automobile sales in ASEAN. With the huge number of vehicles, the automotive aftermarket in Indonesia is expected to reach about USD 13.6 Billion by 2026.
The rising demand of electric vehicle also positively contributes to the automotive market in Indonesia. The total electric vehicle (EV) ecosystem market in Indonesia is expected to exceed USD 20 billion by 2030, with EV manufacturing sectors offer the largest total market, ranging from USD 12.5 billion to USD 15 billion.
The addition of electric bus into the market also contributes to increase the demand of bus and coach in Indonesia. The Jakarta city bus operator, TransJakarta has planned to expand their electric buses fleet to reach 10,000 units by 2030, subsequently opening massive business opportunities for bus and coach industry.
On the other hand, the sales of truck, trailer and heavy vehicles in the mining sector such as coal is projected to decrease. Instead, the sales experiences positive growth in the logistics sector due to the rise of online shopping and e-commerce in Indonesia. In 2029, Indonesia’s transportation industry is expected to grow at a Compound Annual Growth Rate (CAGR) of 5.26% with the market size is expected to reach USD 152.54 billion.
With 15 years of GEM Indonesia towards leading industrial event organizer in Southeast Asia, GEM Indonesia proudly present INAPA 2025, Transport & Logistics Indonesia 2025, and BusTruck SEA 2025 as ASEAN's Leading Trade Shows for Automotive Aftermarket, Bus & Coach, Transport, Logistics, and Material Handling Solutions.
Returning in its 14th edition, INAPA 2025 will be held together with sub-events of INABIKE 2025, Tire & Rubber Indonesia 2025, INAFASTENER 2025, and EV Indonesia 2025. Following INAPA exhibition, Transport & Logistics Indonesia 2025 will feature plenty of sub-events as well, including Forklift Indonesia 2025 and CONMINE 2025 as well as the addition of BusTruck SEA 2025 (formerly known as IIBT). Collectively, the exhibitions will be held on 21 – 23 May 2025 at JIExpo Kemayoran, Jakarta – Indonesia.
With massive amounts of sub-events presents, the exhibitions will provide One Stop Solutions for Automotive Aftermarket, Bus & Coach, Transport, Logistics, and Material Handling – Perfect for all kinds of automotive and transportation businesses. The exhibitions also are expected to bring together over 2,000 exhibiting companies and 45,000 trade visitors in 3 days, making these exhibitions as golden opportunity to connect with pioneering industry players, discuss business matters, and find the latest information in the related industries.
Organized by GEM Indonesia
info@gem-indonesia.com
Industri Otomotif dan Transportasi Indonesia Terus Tumbuh Positif
Indonesia telah menjadi juara ASEAN untuk penjualan domestik kendaraan penumpang dan kendaraan komersial dan mewakili sekitar 33% dari keseluruhan penjualan mobil tahunan di ASEAN. Dengan jumlah kendaraan yang sangat besar, pasar suku cadang otomotif di Indonesia diperkirakan akan mencapai sekitar USD 13,6 Miliar pada tahun 2026.
Meningkatnya permintaan kendaraan listrik juga memberikan kontribusi positif terhadap pasar otomotif di Indonesia. Total pasar ekosistem kendaraan listrik (EV) di Indonesia diperkirakan akan melampaui USD 20 miliar pada tahun 2030, dengan sektor manufaktur EV menawarkan total pasar terbesar, berkisar antara USD 12,5 miliar hingga USD 15 miliar.
Penambahan bus listrik ke pasar juga berkontribusi untuk meningkatkan permintaan bus dan coach di Indonesia. Operator bus kota Jakarta, TransJakarta telah berencana untuk memperluas armada bus listrik mereka hingga mencapai 10.000-unit pada tahun 2030, yang selanjutnya membuka peluang bisnis besar bagi industri bus dan kereta.
Di sisi lain, penjualan truk, trailer, dan kendaraan berat di sektor pertambangan seperti batu bara diproyeksikan akan menurun. Sebaliknya, penjualan mengalami pertumbuhan positif di sektor logistik karena maraknya belanja online dan e-commerce di Indonesia. Pada tahun 2029, industri transportasi Indonesia diperkirakan tumbuh pada Compound Annual Growth Rate (CAGR) sebesar 5,26% dengan ukuran pasar diperkirakan mencapai USD 152,54 miliar.
Dengan 15 tahun GEM Indonesia menjadi penyelenggara acara industri terkemuka di Asia Tenggara, GEM Indonesia dengan bangga mempersembahkan INAPA 2025, Transport & Logistics Indonesia 2025, dan BusTruck SEA 2025 sebagai Pameran Dagang Terkemuka ASEAN untuk Solusi Suku Cadang Otomotif, Bus & Coach, Transportasi, Logistik, dan Penanganan Material.
Kembali dalam edisi ke-14, INAPA 2025 akan diselenggarakan bersama dengan sub-acara INABIKE 2025, Tire & Rubber Indonesia 2025, INAFASTENER 2025, dan EV Indonesia 2025. Mengikuti pameran INAPA, Transport & Logistics Indonesia 2025 juga akan menampilkan banyak sub-acara, termasuk Forklift Indonesia 2025 dan CONMINE 2025 serta penambahan BusTruck SEA 2025 (sebelumnya dikenal sebagai IIBT). Secara kolektif, pameran-pameran tersebut akan diselenggarakan pada 21 – 23 Mei 2025 di JIExpo Kemayoran, Jakarta – Indonesia.
Dengan banyaknya sub-acara yang dihadirkan, pameran-pameran ini akan menyediakan Solusi Lengkap Terpadu untuk Pasar Suku Cadang Otomotif, Bus & Coach, Transportasi, Logistik, dan Penanganan Material – Sempurna untuk semua jenis bisnis otomotif dan transportasi. Pameran-pameran ini juga diharapkan dapat mempertemukan lebih dari 2.000 perusahaan peserta pameran dan 45.000 pengunjung bisnis dalam 3 hari, menjadikan pameran ini sebagai kesempatan emas untuk berkoneksi dengan para pelaku industri perintis, membahas masalah bisnis, dan menemukan informasi terkini di industri terkait.
Diselenggarakan oleh GEM Indonesia
info@gem-indonesia.com